Sabtu, 27 Agustus 2011

DPR: Jangan Sampai Akhir Kasus Nazaruddin Mengecewakan Publik

Jakarta,  Hery Winarno - detikNews - DPR mengingatkan KPK agar kasus Nazaruddin tidak berakhir anti klimaks dan mengecewakan publik. Menurut Wakil Ketua DPR Pramono Anung, kasus Nazaruddin jangan sampai berhenti seperti kasus Gayus, Century dan lainnya.

"Kita ingat kasus Susno, cicak-buaya, Century juga ujungnya tidak memuaskan publik. Jangan sampai Nazaruddin juga demikian," ujar Pramono kepada wartawan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (26/8/2011).

Menurut Pramono indikasi kasus Nazaruddin ini tidak akan dibongkar sesuai kemauan publik semakin terlihat. Saat ini menurutnya, hingar bingar hal-hal yang tidak penting lebih dominan dibanding apa yang menjadi perhatian publik.

"Karena begitu sampai di Indonesia perkataannya, gesture tubuhnya, cara pandangnya, itu saja sudah berbeda dan itu merupakan signal awal bahwa tidak akan sedahsyat apa yang dikatakannya," tambah Pramono.

Politisi PDIP ini berharap pengungkapan kasus Nazaruddin tidak tumpang tindih. Bila hal itu terjadi maka dipastikan kasus ini berakhir tanpa menjawab kepuasan publik.

"Saya pernah tulis soal kasus yang tumpang tindih dan itu tidak selesai. Kalau kalau kasus ini tumpang tindih tidak akan puaskan publik," imbuhnya.

(her/rdf)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar