Senin, 01 Agustus 2011

Perayaan Hari Kaum Muda Sedunia Di Madrid, Spanyol




Perayaan Hari Kaum Muda Sedunia (World Youth Day) tahun ini dirayakan di Madrid, Spanyol, tanggal 16-21 Agustus 2011 dan dipimpin langsung oleh Bapa Suci, Paus Benediktus XVI. Perayaan tersebut mengambil tema: “Berakarlah dan dibangun di dalam Kristus, teguh di dalam iman” (bdk. Kol 2:7), yang ditentukan sendiri oleh Bapa Suci, Paus Benediktus XVI.
Sejumlah besar manusia yang didominasi oleh kaum muda berkumpul di Kota Madrid, Spanyol untuk merayakan perayaan akbar Hari Kaum Muda Sedunia. Seluruh perayaan disemaraki dengan berbagai atraksi seperti konser musik, pagelaran kebudayaan dari berbagai negara yang dibuka dan ditutup dengan perayaan liturgi Ekaristi Kudus bersama Paus Benediktus XVI dan para Uskup yang hadir. Perayaan besar ini pertama kali dilaksanakan pada tahun 1984 dan menyedot ribuan simpatisan dari berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
Dalam pesannya, Bapa Suci berkata, “Kalian adalah akar dan dibangun di dalam Kristus Yesus, berteguhlah di dalam iman” (bdk Kol 2:7). Bapa Suci mengutip salah satu ayat surat Santo Paulus kepada komunitas Kristen di Kolese. Kondisi komunitas Kristen pada masa itu terancam oleh pengaruh budaya luar yang menjauhkan mereka dari Injil. Dalam konteks kebudayaan kita saat ini, kaum muda juga menghadapi situasi yang sama. Pengaruh kuat sekularisme berusaha memisahkan Allah dari kehidupan manusia dengan menciptakan suatu “Surga” tanpa Allah. Namun pengalaman mengatakan bahwa dunia tanpa Allah seperti “neraka” yang diwarnai, sikap egoisme, keluarga yang hancur, saling menyakiti antara sesama, krisis cinta kasih dan harapan yang kosong. Sebaliknya dengan mendengarkan dan melaksanakan kehendak Allah memungkinkan suatu peradaban Cinta Kasih tumbuh dan berakar dalah hidup manusia.
Perayaan hari kaum Muda Sedunia ini sangat penting sebagai pembaharuan bagi perkembangan masa depan Gereja yang di dalamnya kaum muda, generasi Kristus bertumbuh dan berkembang. Perayaan ini sekaligus menjadi suatu ziarah agung dan rekoleksi bersama kaum muda dalam menapaki jati dirinya, yang berakar dari Kristus Yesus. Paus Benediktus XVI yang sebelumnya telah merayakan 60 tahun Imamatnya pada 29 Juni yang lalu itu dijadwalkan mengadakan pertemuan dengan Raja dan Ratu Spanyol di istana Palacio de la Zarzuela. Pada kesempatan lain Bapa Suci juga mengadakan pertemuan dengan para biarawan, biarawati, para pejabat pemerintahan Spanyol, para profesor berbagai universitas di Spanyol serta para Uskup dan Kardinal. Menarik bahwa Paus yang ditahbiskan menjadi Imam bersamaan dengan Saudaranya, George tersebut juga akan mengadakan perjamuan siang bersama sejumlah Kaum Muda dari berbagai negara di Madrid, bahkan Bapa Suci sendiri juga mengikuti Jalan Salib bersama Kaum Muda.
Usai perayaan akbar tersebut, Bapa Suci dijadwalkan akan berangkat pada pukul 19.00 waktu Eropa untuk kembali ke Roma dari bandara Barajas Madrid pada tanggal 21 Agustus 2011. Suasana keceriaan tergambar di wajah kaum muda dan Gereja sendiri terus berharap akan peran kaum muda tersebut dalam membangun gereja Kristus yang berlandaskan cinta kasih.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar